Tuesday, May 18, 2010

KASIH SEJATI SEORANG ANAK

Ada seorang anak laki-laki bernama Zhang Da yang sangat hormat dan sayang pada orang tuanya. Pada tahun 2001, ia ditinggal pergi oleh ibunya yang tidak tahan hidup miskin, apalagi sang ayah sedang sakit keras.

Sejak saat itu, Zhang Da yang belum genap berusia 10 tahun harus hidup dengan ayahnya yang sudah tidak bisa bekerja dan sakit-sakitan. Zhang Da harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka berdua. Setelah pulang dari sekolah, ia bergabung dengan beberapa tukang batu untuk membelah batu-batu besar dan mendapatkan upah dari pekerjaan itu. Upahnya yang tak seberapa digunakan untuk membeli beras dan obat untuk ayahnya.

Terkadang, Zhang Da juga hanya memakan buah-buahan dan biji-bijian yang ia temui dalam perjalanan pulang dari sekolah.

Kehidupannya yang sangat berat membuat Zhang Da harus kehilangan sukacita masa anak-anaknya. Namun semua itu ia jalani dengan segenap hati tanpa pernah mengeluh.

Apa yang dialami Zhang Da terdengar hingga ke telinga Pemerintah Tiongkok. Tak lama setelah itu, Pemerintah berusaha menyelidiki kebenarannya. Dan ketika ditemukan kebenaran ini, Pemerintah Tiongkok memutuskan untuk menganugerahi penghargaan kepadanya. Zhang Da termasuk 10 orang luar biasa yang mendapatkan penghargaan dari Pemerintah.

Dalam salah satu acara, Pembawa acara bertanya kepada Zhang Da :
“Apa yang kamu inginkan? Sebut saja. Kamu mau apa? Sekolah di mana? Dan, apa yang kamu rindukan saat ini? Berapa banyak uang kamu perlukan agar kamu bisa menyelesaikan sekolahmu hingga menjadi sarjana? Saat ini ada banyak pejabat, pengusaha dan orang terkenal lainnya yang hadir. Dan, ada ratusan juta orang melihat kamu melalui layar televisi. Mereka bisa menolongmu.”

Zhang Da terdiam sejenak, lalu menjawab :
“Aku hanya ingin ibuku kembali. Aku bisa menolong ayah, aku bisa cari makan sendiri. Ibu kembalilah pada kami.”

Sungguh jawaban yang mencengangkan. Zhang Da tak meminta uang yang banyak, ia tak butuh bantuan materi. Yang ia rindukan hanya ibunya. Padahal sang ibu sudah menelantarkannya. Alangkah berbaktinya Zhang Da. Kasihnya kepada sang ibu adalah kasih sejati. Bagaimana dengan kita semua? Apakah kasih kepada orang tua kita ada di hati kita saat ini?

Note : KASIH SEJATI MAMPU MENGALAHKAN KEBENCIAN DAN HARTA DUNIA.


oleh : Fanny

Artikel Bersangkutan

0 comments:

 
Indonesia dulu dikenal sebagai bangsa yang toleran dan penuh sikap tenggang rasa. Namun, kini penilaian tersebut tidak dapat diamini begitu saja, karena semakin besarnya keragu-raguan dalam hal ini. Kenyataan yang ada menunjukkan, hak-hak kaum minoritas tidak dipertahankan pemerintah, bahkan hingga terjadi proses salah paham yang sangat jauh.
free counters

Blog Archive

Seseorang yang mandiri adalah seseorang yang berhasil membangun nilai dirinya sedemikian sehingga mampu menempatkan perannya dalam alam kehidupan kemanusiaannya dengan penuh manfaat. Kemandirian seseorang dapat terukur misalnya dengan sejauh mana kehadiran dirinya memberikan manfaat kearah kesempurnaan dalam sistemnya yang lebih luas. Salam Kenal Dari Miztalie Buat Shobat Semua.
The Republic of Indonesian Blogger | Garuda di DadakuTopOfBlogs Internet Users Handbook, 2012, 2nd Ed. Avoid the scams while doing business online

Kolom blog tutorial Back Link PickMe Back Link review http://miztalie-poke.blogspot.com on alexa.comblog-indonesia.com

You need install flash player to listen us, click here to download
My Popularity (by popuri.us)

friends

Meta Tag Vs miztalie Poke | Template Ireng Manis © 2010 Free Template Ajah. Distribution by Automotive Cars. Supported by google and Mozila